Kreativitas menjadi suatu karya, yakni karena kita mau mengerjakan. PKK dan Karangtaruna Desa Bantarbolang tergolong aktif berkegiatan. Seperti yang dilaksanakan pada Rabu, (22/06) di Balai desa Bantarbolang, yang difasilitasi oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Kabupaten Pemalang (DINPUSARDA) memfasilitasi kegiatan ecoprint untuk PKK Desa sebanyak 18 orang dan 7 anak Karangtaruna. Menurut Dinas Perpustakaan Daerah, “kegiatan ecoprint ini permintaan dari Desa langsung, dan kami akan memberikan fasilitas kegiatan yang akan dijalankan. Kegiatan ecoprint ini baru pertama kali dilaksanakan, dan kami sangat senang dengan antusiasme ibu PKK juga Karangtaruna, harapannya menjadi salah satu jalan untuk menjadi UMKM Desa”.
Kolaborasi kegiatan ini juga dijalankan pra-acara, Ibu-ibu kompak membawa peralatan dapur yang dijadikan bahan ecoprint steam dan karangtaruna yang dibantu oleh tim PKKP (Pengembangan Kepedulian dan Kepeloporan Pemuda) dari Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Provinsi Jawa Tengah membawa dedauan jati serta daun-daun yang mengandung tanin. Diketahui juga, Karangtaruna Desa, Bayu Firdaus menuturkan, “di dukuh Bantarbolang sudah mencoba ecoprint teknik steam dan teknik pounding bersama PKKP Pemalang, namun adanya kegiatan ini akan menambah ilmu baru bagi kami.”
Didampingi langsung oleh mentor tim Mt.Slamet dari Purbalingga, kegiatan ini menghasilkan banyak karya yang tentunya unik dan menarik dari daun jati dan daun lainnya. Meskipun memakan banyak waktu, sekitar 6 jam terhitung mulai pukul 09.00 WIB sampai 15.00 WIB, tidak ada peserta yang bosan atau ingin segera pulang, justru akan menjadi kegiatan baru bagi ibu-ibu. “Saya akan mencoba kembali di rumah, karena teknik pounding ini snagat mudah, juga bisa saya ajarkan ke anak-anak TK” ujar Ibu Hartati dari dukuh Karangasem.
TP-PKK Desa dan Karangtaruna Desa berencana menjadikan ecoprint ini akan berkelanjutan yang didampingi oleh Khoerun Nisa, dari PKKP Pemalang yang juga menyampaikan informasi “Sebelumnya memang sudah mencoba beberapa kali tryal-error untuk ecoprint sendiri. Dulu waktu saya ikut kelas, saya tidak melihat langsung proses pencampuran bahan-bahan mordanting, mordant ini, dan lain sebagainya, sehingga saya dan teman-teman karangtaruna mencoba membuat ecoprint sampai bisa. Bulan Juli Insya Allah akan ada kegiatan ngecobar (ngecoprint bareng) bersama PKK juga Karangtaruna, mohon doanya semoga sukses.”
Kabar yang sangat baik, kami dari Desa sangat senang, karena PKK dan Karangtaruna dapat berkolaborasi dengan baik, mulai dari UMKM sampai ngecobar. Terima kasih banyak untuk pihak-pihak yang membantu kami; Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah, TP-PKK Desa, Karangtaruna Desa, dan PKKP Pemalang. Semoga kita semua dapat bertemu di kegiatan yang bermanfaat di lain waktu.
Penulis dan Editor: Khoerun Nisa PKKP Pemalang